Social media marketing adalah praktik pemasaran yang dilakukan melalui platform sosial media untuk mempromosikan produk atau layanan.
Tujuan dari Social Media Marketing
Tujuan dari sosial media marketing adalah untuk meningkatkan kesadaran merek, membangun koneksi dengan audiens, dan mempromosikan produk atau layanan kepada konsumen potensial.
Social media marketing dapat mencakup berbagai taktik, seperti membuat konten yang menarik dan membagikannya di platform social media, melakukan iklan berbayar di platform social media, melakukan kampanye influencer, dan membangun komunitas di sekitar merek atau produk tertentu.
Keuntungan dari social media marketing adalah bahwa platform social media memiliki jangkauan yang sangat luas dan dapat membantu merek untuk mencapai konsumen potensial secara efektif.
Selain itu, platform sosial media juga menyediakan berbagai alat analitik dan pengukuran yang memungkinkan pemasar untuk memantau performa kampanye dan menyesuaikan strategi mereka sesuai dengan data yang diperoleh.
Apa Itu Social Media Marketing Menurut Para Ahli?
Sosial media marketing (SMM) telah menjadi salah satu strategi pemasaran yang paling penting dalam era digital saat ini. Dalam upaya untuk memahami definisi dan tujuan sosial media marketing, para ahli telah memberikan pandangan mereka tentang apa yang sebenarnya sosial media marketing dan bagaimana hal itu dapat dilakukan dengan efektif.
Menurut Para Ahli
1. Philip Kotler dan Kevin Keller
sosial media marketing adalah proses menciptakan, memperkuat, dan memelihara hubungan yang menguntungkan dengan pelanggan, melalui penciptaan nilai dan komunikasi yang terus menerus melalui platform sosial media. Dalam pandangan mereka, SMM bukan hanya tentang memasarkan produk atau layanan, tetapi juga tentang membangun hubungan yang kuat dan berkelanjutan dengan pelanggan.
2. Dave Chaffey
memberikan definisi sosial media marketing sebagai pemanfaatan platform sosial media dan jejaring sosial untuk mempromosikan sebuah produk atau layanan, atau untuk membangun merek dan meningkatkan kesadaran merek. Dalam pandangannya, SMM sangat penting untuk mencapai audiens yang lebih besar dan membangun kepercayaan dengan pelanggan potensial.
3. Ryan Holmes,
pendiri dan CEO Hootsuite, menyatakan bahwa sosial media marketing adalah seni dan ilmu membangun hubungan antara merek dan audiens melalui platform sosial media. Menurutnya, SMM adalah tentang mengembangkan strategi yang berkelanjutan dan berfokus pada interaksi dan keterlibatan yang konstan dengan audiens.
4. Jeff Bullas
juga memberikan pandangannya tentang sosial media marketing sebagai seni membangun komunitas online, berinteraksi dengan pelanggan, dan mempromosikan merek dan produk melalui platform sosial media. Menurutnya, SMM harus dilakukan secara terus menerus untuk mempertahankan hubungan dengan pelanggan dan memperkuat merek.
Menurut Wikipedia
Pemasaran dengan media sosial (bahasa Inggris: social media marketing) adalah proses meraih kunjungan pengguna internet ke situs tertentu atau perhatian khalayak ramai melalui situs-situs sosial media.
Kegiatan pemasaran dengan menggunakan media sosial biasanya berpusat pada usaha sebuah perusahaan untuk menciptakan konten yang menarik perhatian, sehingga mendorong para pembaca untuk membagikan konten tersebut melalui jejaring media sosial milik mereka.
Tujuannya adalah menciptakan electronic word of mouth (eWoM), yakni komentar-komentar yang diberikan dan dibagikan oleh konsumen di internet (misalnya situs web, jejaring sosial, pesan pendek, unggahan status) tentang acara, produk, servis, merek, atau perusahaan tertentu.
Sumber wikipedia: Pemasaran dengan media sosial
Kesimpulan
Dalam kesimpulannya, sosial media marketing adalah strategi pemasaran penting yang melibatkan penggunaan platform sosial media untuk membangun hubungan dengan pelanggan dan mempromosikan produk atau merek.
Dalam upaya untuk mencapai hasil yang efektif, perlu memperhatikan definisi dan pandangan dari para ahli dalam SMM.
SMM adalah tentang mengembangkan strategi yang kuat, terus menerus berinteraksi dan keterlibatan dengan audiens, serta membangun hubungan yang berkelanjutan dengan pelanggan. Salah Satu contoh Platform Social Media Marketing yang tengah digandrungi adalah Tiktok
FAQ
Apa itu social media marketing Menurut Para Ahli?
Menurut Philip Kotler dan Kevin Keller, sosial media marketing adalah "proses menciptakan, memperkuat, dan memelihara hubungan yang menguntungkan dengan pelanggan, melalui penciptaan nilai dan komunikasi yang terus menerus melalui platform sosial media."
Menurut Dave Chaffey, sosial media marketing adalah "pemanfaatan platform sosial media dan jejaring sosial untuk mempromosikan sebuah produk atau layanan, atau untuk membangun merek dan meningkatkan kesadaran merek."
Menurut Ryan Holmes, pendiri dan CEO Hootsuite, sosial media marketing adalah "seni dan ilmu membangun hubungan antara merek dan audiens melalui platform sosial media."
Menurut Jeff Bullas, sosial media marketing adalah "seni membangun komunitas online, berinteraksi dengan pelanggan, dan mempromosikan merek dan produk melalui platform sosial media."
Social media marketing apa saja?
1. Membuat konten yang menarik dan relevan: Konten yang menarik dan relevan dapat menarik minat audiens dan membantu membangun hubungan yang lebih baik dengan pelanggan. Konten dapat berupa teks, gambar, video, atau infografis, dan harus disesuaikan dengan platform sosial media yang digunakan.
2. Beriklan di platform sosial media: Iklan berbayar di platform sosial media seperti Facebook, Instagram, dan Twitter dapat membantu menjangkau audiens yang lebih luas dan meningkatkan kesadaran merek. Iklan sosial media dapat disesuaikan dengan target audiens tertentu, sehingga bisnis dapat memastikan bahwa iklan mereka ditampilkan kepada orang yang paling berpotensi tertarik dengan produk atau layanan mereka.
3. Kampanye influencer: Melibatkan influencer atau orang terkenal di platform sosial media untuk mempromosikan merek atau produk dapat meningkatkan visibilitas merek dan membantu menjangkau audiens yang lebih luas. Kampanye influencer dapat dilakukan melalui kolaborasi, pengiriman produk gratis, atau pembayaran.
4. Memantau dan berinteraksi dengan audiens: Memantau platform sosial media untuk mencari pembicaraan tentang merek dan produk, serta berinteraksi dengan audiens dapat membantu membangun hubungan yang lebih baik dengan pelanggan. Memiliki tim responsif dan terampil untuk menangani respons pelanggan di media sosial dapat membantu meningkatkan kepercayaan dan kesetiaan pelanggan.
5. Mengukur kinerja kampanye: Menilai kinerja kampanye sosial media marketing sangat penting untuk memastikan bahwa investasi yang dilakukan memberikan hasil yang diinginkan. Beberapa metrik yang umum digunakan dalam pengukuran kinerja sosial media marketing termasuk jumlah pengikut, interaksi (seperti like, komentar, dan repost), lalu lintas website, dan konversi.
Apa yang dimaksud dengan social media marketing dan contohnya?
1. Konten organik: Merek dapat memposting konten organik secara teratur untuk meningkatkan kesadaran merek dan membangun hubungan dengan pengikut mereka. Konten dapat berupa gambar, video, atau teks yang relevan dan menarik.
2. Iklan berbayar: Platform sosial media seperti Facebook, Instagram, dan Twitter menyediakan opsi iklan berbayar untuk membantu bisnis menjangkau audiens yang lebih luas. Iklan dapat disesuaikan dengan target audiens tertentu, sehingga bisnis dapat memastikan bahwa iklan mereka ditampilkan kepada orang yang paling berpotensi tertarik dengan produk atau layanan mereka.
3. Kolaborasi dengan influencer: Merek dapat bekerja sama dengan influencer atau orang terkenal di platform sosial media untuk mempromosikan merek atau produk mereka. Influencer dapat memposting gambar atau video yang menampilkan produk, membahasnya dalam unboxing atau review, atau mengenakan produk tersebut dalam postingan mereka.
4. Program afiliasi: Program afiliasi adalah cara lain bagi merek untuk mempromosikan produk mereka melalui orang lain. Dalam program afiliasi, merek memberi komisi kepada orang yang mempromosikan produk mereka melalui tautan afiliasi.
5. Kontes dan giveaway: Kontes atau giveaway dapat membantu meningkatkan keterlibatan dan kesadaran merek dengan mendorong pengguna untuk berpartisipasi dan membagikan postingan. Hadiah dapat berupa produk atau layanan gratis atau pengalaman yang berkaitan dengan merek.
6. Customer service: Social media marketing juga dapat digunakan untuk mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Merek dapat memberikan dukungan pelanggan melalui platform sosial media dengan merespons pertanyaan atau masalah pelanggan dalam waktu yang cepat dan efisien.
Apa bedanya digital marketing dengan social media marketing?
Meskipun digital marketing dan social media marketing keduanya berkaitan dengan pemasaran digital, namun ada perbedaan utama antara keduanya.
Digital marketing mencakup seluruh aktivitas pemasaran yang dilakukan melalui kanal digital, seperti situs web, mesin pencari, email, media sosial, dan lain sebagainya.
Dalam digital marketing, merek atau bisnis menggunakan berbagai strategi untuk menjangkau audiens secara online, termasuk SEO (Search Engine Optimization), SEM (Search Engine Marketing), email marketing, pemasaran afiliasi, dan masih banyak lagi.
Sementara itu, social media marketing hanya fokus pada promosi merek atau bisnis melalui platform sosial media seperti Facebook, Instagram, Twitter, LinkedIn, dan lain sebagainya.
Dalam social media marketing, merek atau bisnis menggunakan konten dan iklan berbayar untuk membangun kesadaran merek, menarik pelanggan baru, dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada.
Secara umum, digital marketing mencakup seluruh strategi pemasaran digital, sementara social media marketing hanya merupakan bagian dari strategi digital marketing yang berfokus pada promosi melalui platform sosial media.
Namun, karena penggunaan sosial media semakin meningkat, social media marketing menjadi semakin penting dalam strategi digital marketing dan dapat menjadi salah satu aspek yang paling efektif dalam membangun merek dan mempromosikan produk atau layanan.
Apa tujuan social media marketing?
1. Meningkatkan kesadaran merek: Social media marketing dapat membantu bisnis membangun kesadaran merek yang lebih besar dengan memposting konten yang relevan dan menarik secara teratur.
2. Meningkatkan interaksi dan keterlibatan: Social media marketing dapat membantu bisnis berinteraksi dengan pengguna dan membangun hubungan yang lebih baik dengan mereka melalui komentar, like, dan respons pada pesan pengguna.
3. Menarik pelanggan baru: Social media marketing dapat membantu bisnis menjangkau audiens yang lebih luas dan menarik pelanggan baru melalui iklan berbayar, konten organik, kolaborasi dengan influencer, atau kontes dan giveaway.
4. Meningkatkan penjualan: Social media marketing dapat membantu meningkatkan penjualan dengan mempromosikan produk atau layanan dengan cara yang menarik dan relevan bagi audiens.
5. Meningkatkan loyalitas pelanggan: Social media marketing dapat membantu mempertahankan pelanggan yang sudah ada dengan memberikan dukungan pelanggan yang baik dan membangun hubungan yang lebih baik dengan mereka.
6. Meningkatkan pengaruh merek: Social media marketing dapat membantu bisnis membangun pengaruh merek yang lebih besar dan meningkatkan reputasi merek di mata pengguna.